Jorge Martin, pembalap Pramac Racing, berhasil meraih kemenangan di sprint race MotoGP San Marino 2024 setelah memulai dari posisi keempat. Ini adalah podium pertama Martin sejak sprint race di Sachsenring, Jerman. Meskipun sukses di sprint race, Martin menghadapi tantangan di balapan utama. Ia mengalami kesulitan karena cuaca yang tidak menentu, yang memaksanya untuk mengganti motor dua kali dan akhirnya hanya finis di posisi ke-15, memperoleh satu poin.

Kontrak Baru dan Perubahan Tim

Andriy Lunin telah menandatangani kontrak baru dengan Real Madrid hingga 2030, mengakhiri spekulasi mengenai masa depannya. Kiper asal Ukraina ini, yang sudah membela Madrid sejak 2018, sempat dikabarkan akan hengkang setelah kontraknya berakhir pada Juni 2025. Lunin memutuskan untuk tetap di Santiago Bernabeu meski peluangnya bermain reguler terbatas karena Thibaut Courtois kembali pulih.

Reaksi Terhadap Keputusan Ducati

Jorge Martin juga mengungkapkan kekecewaannya setelah Ducati memilih Marc Marquez sebagai rekan Francesco Bagnaia di tim pabrikan untuk musim depan. Martin, yang sebelumnya optimis akan bergabung dengan tim pabrikan Ducati, merasa keputusan tersebut kurang menguntungkan dirinya meskipun telah menunjukkan performa yang mengesankan. Ia mengaku kecewa namun tetap profesional dan berkomitmen untuk menyelesaikan musim ini dengan baik.

Motivasi dan Masa Depan

Menurut Paolo Campinoti, pemilik Pramac, meskipun Martin mengalami hasil yang tidak memuaskan di San Marino, kemenangan di sprint race memberikan dorongan moral yang penting. Campinoti percaya bahwa Martin akan terus termotivasi untuk membuktikan bahwa Ducati membuat kesalahan besar dengan memilih Marquez.

Langkah Baru untuk 2025

Di musim 2025, Jorge Martin akan bergabung dengan Aprilia, meninggalkan Ducati untuk beralih ke motor Aprilia RS-GP. Ini merupakan langkah besar bagi Martin, yang sebelumnya merupakan kandidat kuat untuk tim pabrikan Ducati. Meskipun mengalami kekecewaan, Martin tetap fokus pada performa terbaiknya hingga akhir musim dan memandang pabrikan Italia itu sebagai rumahnya.

“Dengan langkah baru bergabung dengan Aprilia di musim 2025, Jorge Martin siap menghadapi tantangan baru dan membuktikan kemampuannya di grid MotoGP.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *